Kata Pengantar
Halo, selamat datang di MyUrbanNorth.ca. Bersama kami, mari kita telusuri dunia akademis yang luas dan menarik. Artikel ini akan membawa kita menyelami konsep penting dalam penelitian: Pengertian Objek Penelitian.
Dalam upaya ilmiah, menentukan objek penelitian yang tepat sangatlah krusial. Objek penelitian merupakan entitas, fenomena, atau masalah yang menjadi fokus penyelidikan seseorang. Pengertian objek penelitian menurut para ahli menjadi landasan bagi pemahaman dan penetapan yang akurat.
Pendahuluan
Objek penelitian menjadi kunci dalam setiap proses penelitian ilmiah. Mengidentifikasi objek penelitian dengan jelas memungkinkan peneliti untuk merumuskan pertanyaan penelitian yang tepat, memilih metode penelitian yang sesuai, dan menafsirkan hasil penelitian dengan akurat.
Definisi objek penelitian bervariasi tergantung pada perspektif yang dianut. Menelusuri gagasan para ahli memberikan pemahaman yang komprehensif tentang konsep ini, memperluas cakrawala kita tentang sifat dan peran objek penelitian.
Definisi Objek Penelitian Menurut Para Ahli
1. Menurut Sugiyono (2010)
Objek penelitian adalah sesuatu yang menjadi titik perhatian dalam penelitian, dapat berupa manusia, benda, atau kejadian yang diteliti.
2. Menurut Notoatmodjo (2012)
Objek penelitian adalah segala sesuatu yang menjadi pusat perhatian suatu penelitian, yang dapat berupa orang, benda, konsep, peristiwa, atau gejala yang akan diteliti.
3. Menurut Kriyantono (2006)
Objek penelitian adalah subjek yang diteliti, yang dapat berupa individu, kelompok, organisasi, benda, atau peristiwa yang terkait dengan masalah yang diteliti.
4. Menurut Lexy J. Moloeng (2006)
Objek penelitian adalah hal yang ingin diketahui secara mendalam dan menjadi sasaran penelitian untuk memperoleh jawaban terhadap permasalahan yang diajukan dalam penelitian.
5. Menurut Selamet (2010)
Objek penelitian adalah sesuatu yang menjadi titik perhatian suatu penelitian yang dapat berupa individu, kelompok, organisasi, peristiwa dan proses, atau suatu gejala yang terjadi di masyarakat.
6. Menurut Riduwan (2011)
Objek penelitian adalah sasaran dari suatu penelitian, yaitu segala sesuatu yang menjadi titik perhatian peneliti untuk diteliti secara mendalam.
7. Menurut Arikunto (2010)
Objek penelitian adalah sasaran penelitian yang akan diteliti oleh peneliti untuk mendapatkan data dan informasi yang dibutuhkan.
Kelebihan dan Kekurangan Definisi Objek Penelitian Menurut Para Ahli
Setiap definisi objek penelitian memiliki kelebihan dan kekurangan. Berikut adalah analisisnya:
Kelebihan Definisi Sugiyono (2010)
– Umum dan inklusif, mencakup berbagai macam objek penelitian.
– Mudah dipahami dan diterapkan.
Kekurangan Definisi Sugiyono (2010)
– Terlalu luas, dapat menyebabkan kebingungan dalam identifikasi objek penelitian.
Kelebihan Definisi Notoatmodjo (2012)
– Menekankan pada sentralitas objek penelitian.
– Memberikan pemahaman yang komprehensif.
Kekurangan Definisi Notoatmodjo (2012)
– Dapat mengarah pada objek penelitian yang terlalu luas.
Kelebihan Definisi Kriyantono (2006)
– Mengidentifikasi objek penelitian secara spesifik.
– Membantu peneliti memfokuskan penelitian.
Kekurangan Definisi Kriyantono (2006)
– Terlalu sempit, tidak mencakup objek penelitian yang abstrak atau konseptual.
Kelebihan Definisi Lexy J. Moloeng (2006)
– Menekankan pada tujuan penelitian.
– Membantu menetapkan tujuan penelitian yang jelas.
Kekurangan Definisi Lexy J. Moloeng (2006)
– Dapat mengarah pada objek penelitian yang terlalu spesifik.
Kelebihan Definisi Selamet (2010)
– Mempertimbangkan aspek sosial dan fenomena.
– Relevan untuk penelitian kualitatif.
Kekurangan Definisi Selamet (2010)
– Kurang jelas dalam membedakan objek penelitian dari variabel penelitian.
Kelebihan Definisi Riduwan (2011)
– Singkat dan mudah diingat.
– Menekankan pada aspek titik perhatian dalam penelitian.
Kekurangan Definisi Riduwan (2011)
– Terlalu umum, dapat mengarah pada interpretasi yang luas.
Kelebihan Definisi Arikunto (2010)
– Praktis dan operasional.
– Membantu peneliti mengidentifikasi objek penelitian yang dapat diamati.
Kekurangan Definisi Arikunto (2010)
– Terlalu berfokus pada pengumpulan data.
| No | Ahli | Definisi | Kelebihan | Kekurangan |
|---|---|---|---|---|
| 1 | Sugiyono (2010) | Sesuatu yang menjadi titik perhatian penelitian. | Umum, mudah dipahami. | Terlalu luas. |
| 2 | Notoatmodjo (2012) | Segala sesuatu yang menjadi pusat perhatian penelitian. | Komprehensif, menekankan sentralitas. | Dapat terlalu luas. |
| 3 | Kriyantono (2006) | Subjek yang diteliti. | Spesifik, membantu fokus. | Terlalu sempit. |
| 4 | Lexy J. Moloeng (2006) | Hal yang ingin diketahui secara mendalam. | Menekankan tujuan penelitian. | Terlalu spesifik. |
| 5 | Selamet (2010) | Sesuatu yang menjadi titik perhatian penelitian, termasuk fenomena sosial. | Mempertimbangkan aspek sosial. | Kurang jelas membedakan dari variabel. |
| 6 | Riduwan (2011) | Sasaran penelitian. | Singkat, menekankan titik perhatian. | Terlalu umum. |
| 7 | Arikunto (2010) | Sasaran penelitian yang dapat diamati. | Praktis, operasional. | Terlalu berfokus pada pengumpulan data. |
FAQ
- Apa yang dimaksud dengan objek penelitian?
- Mengapa penting menentukan objek penelitian dengan jelas?
- Apa saja jenis-jenis objek penelitian?
- Bagaimana cara menentukan objek penelitian yang tepat?
- Apa perbedaan antara objek penelitian dan variabel penelitian?
- Apa saja faktor yang mempengaruhi pemilihan objek penelitian?
- Bagaimana objek penelitian mempengaruhi metode penelitian yang digunakan?
- Dapatkah objek penelitian berubah selama proses penelitian?
- Apa yang terjadi jika objek penelitian tidak ditentukan dengan jelas?
- Apakah objek penelitian harus sama dengan judul penelitian?
- Bagaimana objek penelitian terkait dengan tujuan penelitian?
- Apa saja aspek yang perlu diperhatikan dalam menentukan objek penelitian?
- Bagaimana cara mengevaluasi objek penelitian yang dipilih?
Kesimpulan
Objek penelitian merupakan konsep mendasar dalam penelitian ilmiah, yang mendefinisikan arah dan fokus penyelidikan. Definisi objek penelitian menurut para ahli memberikan kerangka kerja untuk memahami dan menetapkan objek penelitian yang akurat.
Setiap definisi memiliki kelebihan dan kekurangan, menyoroti perspektif yang berbeda tentang sifat dan peran objek penelitian. Dengan mempertimbangkan aspek-aspek ini, peneliti dapat membuat keputusan yang tepat tentang objek penelitian mereka, sehingga mengarah pada penelitian yang valid dan bermakna.
Menentukan objek penelitian dengan jelas adalah langkah penting dalam proses penelitian. Hal ini memastikan pertanyaan penelitian yang terarah, pemilihan metode yang sesuai, dan penafsiran yang akurat terhadap hasil penelitian.
Kata Penutup
Dengan memahami konsep Pengertian Objek Penelitian Menurut Para Ahli, peneliti dapat melakukan penelitian yang komprehensif, kredibel, dan relevan. Ingatlah untuk meninjau definisi yang disajikan, mempertimbangkan kekuatan dan kelemahannya, dan membuat keputusan yang tepat tentang objek penelitian Anda.
Penelitian yang sukses membutuhkan landasan yang kokoh, dan menentukan objek penelitian yang tepat adalah langkah krusial dalam membangun dasar tersebut. Dengan perhatian yang cermat dan pemahaman yang jelas tentang konsep ini, Anda dapat memulai perjalanan