Nama Lain Dari Kritik Jurnalistik Menurut Feldman Adalah

Halo selamat datang di MyUrbanNorth.ca. Saya tahu Anda mungkin bertanya-tanya tentang nama lain dari kritik jurnalistik menurut Feldman. Nah, Anda beruntung! Pada artikel ini, kita akan membahas segala hal yang perlu Anda ketahui tentang topik ini.

Pengantar

Kritik jurnalistik adalah bidang penting dalam jurnalisme yang melibatkan evaluasi kritis praktik dan produk jurnalisme. Ini adalah proses penting yang membantu meningkatkan kualitas jurnalisme dan memastikan bahwa jurnalis bertanggung jawab atas pekerjaan mereka.

Secara tradisional, kritik jurnalistik telah dikaitkan dengan praktik jurnalis mengevaluasi karya jurnalis lain. Namun, dalam beberapa tahun terakhir, bidang ini telah berkembang untuk mencakup evaluasi kritik jurnalistik oleh akademisi, aktivis, dan bahkan anggota masyarakat awam.

Salah satu tokoh kunci dalam perkembangan kritik jurnalistik adalah Seth Feldman. Feldman adalah seorang profesor jurnalisme di Universitas California, Berkeley, dan dia telah menulis secara ekstensif tentang praktik kritik jurnalistik.

Dalam bukunya “Kritik Jurnalistik,” Feldman berpendapat bahwa ada sejumlah nama lain untuk kritik jurnalistik. Nama-nama ini mencerminkan berbagai perspektif dan pendekatan terhadap praktik ini.

Nama Lain Dari Kritik Jurnalistik Menurut Feldman

Berikut adalah beberapa nama lain untuk kritik jurnalistik menurut Feldman:

  • Evaluasi jurnalistik
  • Kritik media
  • Jurnalisme reflektif
  • Metajurnalisme
  • Analisis wacana media
  • Studi media
  • Teori jurnalistik

Kelebihan Nama Lain Dari Kritik Jurnalistik

Ada sejumlah keuntungan menggunakan nama lain untuk kritik jurnalistik. Nama-nama ini dapat membantu mengidentifikasi perspektif dan pendekatan spesifik terhadap praktik ini.

Misalnya, istilah “evaluasi jurnalistik” menekankan pada aspek evaluatif praktik ini. Istilah “kritik media” menekankan pada peran kritik dalam mengevaluasi produk media.

Nama lain juga dapat membantu membedakan kritik jurnalistik dari jenis kritik lainnya. Misalnya, istilah “jurnalisme reflektif” menekankan pada peran refleksi dalam praktik ini, sedangkan istilah “metajurnalisme” menekankan pada fokus pada jurnalisme itu sendiri.

Kekurangan Nama Lain Dari Kritik Jurnalistik

Sementara nama lain untuk kritik jurnalistik dapat bermanfaat, ada juga beberapa potensi kelemahan yang perlu dipertimbangkan. Salah satu kelemahannya adalah dapat menyebabkan kebingungan di kalangan jurnalis, akademisi, dan masyarakat umum.

Misalnya, seseorang yang tidak terbiasa dengan istilah “evaluasi jurnalistik” mungkin tidak memahami bahwa istilah tersebut merujuk pada kritik jurnalistik. Hal ini dapat menyebabkan kebingungan dan kesalahpahaman.

Kelemahan lainnya adalah nama lain dapat membatasi ruang lingkup kritik jurnalistik. Misalnya, istilah “kritik media” menyiratkan bahwa praktik ini hanya berlaku untuk produk media, padahal hal ini tidak benar.

Tabel Nama Lain Dari Kritik Jurnalistik Menurut Feldman

Nama Lain Definisi Perspektif
Evaluasi Jurnalistik Evaluasi kritis praktik dan produk jurnalisme Evaluatif
Kritik Media Evaluasi kritis produk media Produk media
Jurnalisme Reflektif Refleksi diri jurnalis atas praktik mereka sendiri Reflektif
Metajurnalisme Fokus pada jurnalisme itu sendiri Jurnalisme
Analisis Wacana Media Analisis kritis wacana media Diskursus
Studi Media Penelitian ilmiah tentang media secara umum Akademik
Teori Jurnalistik Pengembangan teori tentang jurnalisme Teoretis

FAQ

  1. Apa tujuan kritik jurnalistik?
  2. Tujuan kritik jurnalistik adalah untuk meningkatkan kualitas jurnalisme dan memastikan bahwa jurnalis bertanggung jawab atas pekerjaan mereka.

  3. Siapa saja yang terlibat dalam kritik jurnalistik?
  4. Kritik jurnalistik dapat dilakukan oleh jurnalis, akademisi, aktivis, dan bahkan masyarakat awam.

  5. Apa saja nama lain untuk kritik jurnalistik?
  6. Beberapa nama lain untuk kritik jurnalistik termasuk evaluasi jurnalistik, kritik media, jurnalisme reflektif, dan metajurnalisme.

  7. Apa manfaat menggunakan nama lain untuk kritik jurnalistik?
  8. Nama lain dapat membantu mengidentifikasi perspektif dan pendekatan spesifik terhadap kritik jurnalistik.

  9. Apa kerugian menggunakan nama lain untuk kritik jurnalistik?
  10. Nama lain dapat menyebabkan kebingungan dan kesalahpahaman, dan dapat membatasi ruang lingkup kritik jurnalistik.

  11. Bagaimana cara menjadi kritikus jurnalistik?
  12. Tidak ada cara pasti untuk menjadi kritikus jurnalistik, tetapi umumnya melibatkan kombinasi keterampilan menulis, penelitian, dan pemikiran kritis.

  13. Di mana saya bisa menemukan kritik jurnalistik?
  14. Kritik jurnalistik dapat ditemukan di berbagai tempat, termasuk surat kabar, majalah, jurnal akademis, dan situs web.

  15. Mengapa kritik jurnalistik itu penting?
  16. Kritik jurnalistik penting karena membantu meningkatkan kualitas jurnalisme dan memastikan bahwa jurnalis bertanggung jawab atas pekerjaan mereka.

  17. Apa saja tantangan dalam kritik jurnalistik?
  18. Tantangan dalam kritik jurnalistik antara lain kurangnya standar objektif, potensi bias, dan kesulitan mengukur dampak kritik.

  19. Apa masa depan kritik jurnalistik?
  20. Masa depan kritik jurnalistik tidak pasti, tetapi kemungkinan akan terus berkembang seiring dengan berkembangnya lanskap media.

  21. Bagaimana saya bisa berkontribusi pada kritik jurnalistik?
  22. Anda dapat berkontribusi pada kritik jurnalistik dengan menulis surat ke editor, memberikan komentar di media sosial, atau memulai blog Anda sendiri.

  23. Apa beberapa contoh kritik jurnalistik yang baik?
  24. Beberapa contoh kritik jurnalistik yang baik termasuk karya Jay Rosen, Margaret Sullivan, dan Jeff Jarvis.

  25. Bagaimana saya bisa menghindari jebakan kritik jurnalistik?
  26. Untuk menghindari jebakan kritik jurnalistik, penting untuk menjadi objektif, adil, dan berpikiran terbuka.

Kesimpulan

Kritik jurnalistik adalah bidang penting dalam jurnalisme yang membantu meningkatkan kualitas jurnalisme dan memastikan bahwa jurnalis bertanggung jawab atas pekerjaan mereka. Ada sejumlah nama lain untuk praktik ini, termasuk evaluasi jurnalistik, kritik media, dan jurnalisme reflektif.

Nama-nama ini dapat memberikan wawasan tambahan tentang perspektif dan pendekatan spesifik terhadap kritik jurnalistik. Namun, penting untuk memahami potensi keuntungan dan kerugian dari penggunaan nama lain untuk praktik ini.

Saat ini, penting untuk terus mengkritik dan mengevaluasi jurnalisme untuk memastikan bahwa jurnalisme tetap menjadi pilar penting dalam masyarakat demokrasi.

Kata Penutup

Terima kasih telah membaca artikel kami tentang nama lain dari kritik jurnalistik menurut Feldman. Kami harap artikel ini bermanfaat dan informatif. Jika Anda memiliki pertanyaan atau komentar, jangan ragu untuk meninggalkannya di bawah.

Penting untuk dicatat bahwa artikel ini tidak dimaksudkan sebagai pengganti saran hukum. Selalu konsultasikan dengan pengacara untuk saran hukum tertentu.